.

Apa itu Perdagangan Bebas? Ciri, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Dalam berbisnis, kamu tidak hanya wajib bisa mengendalikan strategi marketing agar mampu bertahan di era gempuran persaingan. Mengetahui tentang bagaimana perdagangan bebas adalah suatu kegiatan yang memiliki dampak besar baik dari segi positif maupun negatifnya juga wajib kamu telusuri secara lengkap.

Berbicara tentang perdagangan bebas, mungkin banyak dari pebisnis pemula yang belum mengetahuinya. Terlebih jika mereka jauh lebih fokus pada perdagangan-perdagangan yang melibatkan pemerintah saja. Maka dari itu, berikut adalah penjelasan lanjut terkait pasar bebas yang perlu kamu pahami!

KEY TAKEAWAYS

-Perdagangan bebas adalah tempat penjual dan pembeli bebas menetapkan kebijakan terkait proses jual beli yang mereka kehendaki tanpa campur tangan pemerintah.
-Pemerintah tidak berhak memutuskan hubungan perdagangan atau pasar bebas karena tidak ada aturan yang mengikat.
-Perdagangan bebas adalah sistem penjualan yang menganut aturan hukum permintaan dan penawaran.
-Pasar bebas tidak dibebani oleh tarif ataupun non tarif.

Apa itu Perdagangan Bebas?

Free Trade Agreement (FTA) atau perdagangan bebas adalah proses jual beli yang fokus pada penjualan dengan aturan mekanisme permintaan dan penawaran tanpa melibatkan campur tangan dari pemerintah. 

Intinya, produsen atau pengusaha memiliki wewenang penuh terhadap pengelolaan bisnis hingga menentukan harga. Mereka juga bebas menentukan siapa saja yang akan menjadi target pasar. Kamu juga bisa menyebut Free Trade Agreement sebagai pasar bebas. 

Tidak ada aturan mengikat di dalamnya karena mereka akan mengikuti prinsip ekonomi yang membuat keputusan konsumen bersifat sukarela. 

Singkatnya, FTA merupakan perdagangan yang tidak memiliki hambatan berupa tarif ataupun non tarif. Pembeli dan penjual akan mendapatkan kekuasaan penuh berdasar kesepakatan bersama.

Selain itu, dalam ilmu ekonomi pasar bebas memiliki fungsi untuk memberi kebebasan kepada masyarakat yang ingin merintis bisnis melalui kegiatan ekonomi baik ekspor maupun impor. Fungsi lain dari FTA adalah memberikan transparansi informasi terkait harga, kualitas, dan kuantitas produk.

Ciri-Ciri Perdagangan Bebas

Setelah membahas tentang pengertian Free Trade Agreement, kini kamu harus mengetahui ciri-ciri dari proses perdagangan ini. Terkadang masih ada beberapa orang yang salah menafsirkan tentang pasar bebas. Oleh sebab itu, berikut adalah beberapa ciri-cirinya:

  • Produsen memiliki kebebasan dalam menentukan harga jual dari produknya serta target pasarnya.
  • Semua sumber dan peralatan produksi bebas dimiliki oleh semua pihak yang berkaitan.
  • Terdapat pembatasan terkait campur tangan pemerintah pada mekanisme pasar yang terjadi. Bahkan pemerintah juga mendapat larangan untuk ikut campur.
  • Muncul persaingan ketat yang terjadi antar perusahaan karena tujuan dan niat mereka sama yakni mencapai keuntungan sebesar-besarnya.
  • Terdapat strata pembagian kelas pekerja dan pemilik modal.

Tujuan Perdagangan Bebas

Perdagangan bebas yang tidak mengikat dengan aturan pemerintah bisa membuat pengusaha atau produsen meraup keuntungan besar. Kegiatan ini pun akan memberikan kesempatan bagi pebisnis dalam memaksimalkan strateginya agar kegiatan produksi semakin efisien. Berikut adalah tujuan perdagangan bebas:

1. Menyuntik Pasokan Kebutuhan di Dalam Negeri

Pasar bebas mampu menyuntik kebutuhan akan produk yang belum mampu diproduksi secara mandiri dan lokal. Peluang ini tentunya memberikan dampak positif untuk masyarakat, karena kebutuhannya akan tercukupi dan tentunya bisa mendapatkan harga yang lebih murah.

2. Menaikkan Devisa Negara

Pasar bebas yang terjadi antar negara mampu memberikan manfaat kenaikan devisa dari negara tersebut. Pendapatan ini akan terus mengalami peningkatan seiring berjalannya waktu. Terlebih para pengusaha akan semakin mudah menjangkau masyarakat.

Devisa negara yang bertambah menunjukkan bahwa kondisi perekonomian membaik. Bukan tak mungkin apabila Indonesia berada pada titik tersebut. Jadi, jika saat ini Indonesia masih menyandang gelar negara berkembang, suatu saat bisa berubah menjadi negara maju.

3. Memperluas Pasar

Tujuan lain dari perdagangan bebas adalah dapat memperluas pasar. Mengingat apabila sistem pasar ini tidak terikat dengan pemerintahan, alhasil produsen akan lebih leluasa dalam menargetkan pangsa pasar. Mulai dari lokal hingga skala internasional. Bahkan pasar yang dulunya tak terjangkau bisa tergapai.

4. Memperbaiki Sistem Perekonomian Negara

Kegiatan ekspor sangat penting untuk semua negara, bahkan Indonesia sekalipun. Melalui pasar bebas aktivitas ekspor akan terjalin lebih mudah dan tentunya keuntungannya lebih besar. Jadi, sistem perekonomian negara akan semakin bagus dan mengalami peningkatan.

Contoh Perdagangan Bebas

Perdagangan bebas adalah sistem yang sangat fleksibel untuk produsen ataupun perusahaan. Akan tetapi, biasanya pangsa pasar mereka lebih banyak ke luar negeri daripada dalam negeri. Tentu saja, hal ini membuat kegiatan pasar bebas harus tetap mentaati aturan yang berlaku.

Bukan dari pemerintah, namun bisa saja perjanjian bilateral, multilateral, dan regional. Contoh dari pasar yang menggunakan sistem kebebasan ialah ASEAN Free Trade Area. Di mana mereka menjadi zona bisnis dari negara yang tergabung di dalamnya untuk meningkatkan daya saing perekonomian negara ASEAN.

Manfaat Perdagangan Bebas

Setiap hubungan perdagangan pasti memiliki manfaat baik dari sisi konsumen, negara, bahkan penjualnya. Tahukah kamu bahwa ternyata ada manfaat khusus dari adanya pasar bebas? Berikut adalah lima manfaatnya:

1. Kreatif

Kebebasan dalam sistem perdagangan ini menjadi pokok utama yang dimiliki oleh pengusaha. Hal tersebut akan mempengaruhi daya kreatifitas mereka dalam menciptakan suatu produk dan mengelola sumber daya masing-masing.

2. Sarana yang Efektif

Pasar bebas dapat menjadi tempat yang efektif untuk para pengusaha dalam menerapkan prinsip ekonomi agar lebih baik dan berkualitas. Terkadang, ketatnya aturan pemerintah bisa membuat pebisnis mati kutu dan tidak mampu memanfaatkan apa yang hendak mereka kelola sesuai prinsip ekonomi.

3. Mampu Menghasilkan Produk Berkualitas

Manfaat ketiga perdagangan bebas adalah mampu menghasilkan produk yang berkualitas. Pasar yang bebas akan membuat produsen semakin gencar berinovasi untuk menciptakan produk berkualitas agar bisa bersaing dengan produk milik orang lain.

Produk yang bagus tentu saja akan mendapatkan apresiasi yang baik dari masyarakat terutama konsumen. Mereka akan lebih percaya kepada perusahaan tersebut karena mampu memberikan kepuasan tersendiri dengan produk yang baik.

4. Pertumbuhan Perekonomian Negara

Pasar bebas dapat membantu pertumbuhan perekonomian negara agar lebih berkembang dan juga maju. Alasannya, ketika perusahaan tersebut maju, otomatis akan merekrut karyawan baru. Berkurangnya jumlah pengangguran di Indonesia akan memperbaiki kualitas perekonomian negara.

5. Kebebasan dalam Mengolah Sumber Daya

Pasar bebas tidak memberikan keterikatan aturan kepada para pelaku bisnis. Jadi, setiap produsen bebas untuk mengolah sumber daya mereka agar memaksimalkan profit. Tentu saja, hal ini juga berpengaruh pada hasil yang akan mereka dapatkan.

Sudah Memahami Apa itu Perdagangan Bebas?

Perdagangan bebas adalah kegiatan yang bisa kamu coba. Meski belum memiliki pengalaman ekspor dan impor kamu bisa menggunakan Blueraycargo.id, yakni layanan jasa importir barang China terbaik. Melalui layanan Blueray, kamu cukup duduk manis dan tunggu hasilnya saja.Blueray Cargo sendiri sudah memiliki pengalaman selama bertahun-tahun dalam dunia impor. Jadi, kualitas layanan dan tenaga tidak lagi perlu kamu pertanyakan.

Facebook
Twitter
LinkedIn