Pemberian julukan Lumbung Padi ASEAN kepada Thailand memang bukan tanpa alasan. Pasalnya, negara satu ini terkenal sebagai penghasil beras terbesar dan terbaik di Asia Tenggara. Produk beras Thailand tak hanya terkenal lebih pulen, tapi juga memiliki wangi yang khas.
Tak mengherankan, jika harga beras tersebut dibanderol lebih mahal daripada jenis beras lainnya. Lantas, apa saja merek beras yang terbaik dan tersedia di pasaran?
Baca Juga: 10+ Tempat Belanja Murah di Bangkok Andalan Wisatawan
10 Beras Thailand Terbaik
Menurut CNBC Indonesia, BPS telah mencatat angka impor beras pada tahun 2023 silam mencapai angka tertinggi pada 3,06 juta ton. Uniknya, yang terbanyak adalah beras import Thailand, yang mencapai angka 1,38 juta ton. Berikut 10 merk beras yang menjadi komoditas terlaris, karena cita rasa dan kualitasnya yang terbaik:
1. Khao Hom Mali (Beras Melati)
Ini adalah jenis nasi Thailand yang paling populer dan terkenal karena memiliki aroma alaminya yang menyerupai perpaduan wangi melati dan pandan. Beras ini juga dikenal sebagai Beras Melati Thailand Premium, yang merupakan beras terbaik di dunia, berasal dari provinsi timur laut Thailand.
Bentuk bijinya panjang, teksturnya lembut, dan sedikit lengket saat dimasak. Ciri khasnya ini membuat nasi Melati sangat sempurna menjadi pendamping beberapa hidangan klasik Thailand, seperti kari dan hidangan berkuah kental lainnya. Jika kamu tertarik mencobanya, harga beras Thailand ini berkisar Rp170.000,00 per 5 kg.
2. Khao Niaow (Beras Ketan) Thailand
Jenis beras Thailand lainnya yang tak kalah populer adalah beras ketan. Masyarakat Thailand biasa menyebutnya sebagai Khao Niaow. Nasi ketan cocok dinikmati dalam resep manis maupun gurih, contohnya seperti mango sticky rice, khao lam (ketan bakar santan), dll .
Kalau soal proses memasaknya, masyarakat Thailand kebanyakan lebih suka mengukusnya daripada merebusnya. Kamu bisa membelinya dengan harga berkisar Rp225.000,00 per 5 kg.
3. Dragonfly Thai Jasmine Rice
Ciri khas dari produk ini terletak pada aroma dan rasanya yang lebih strong. Selain itu, kandungan tepungnya juga lebih sedikit daripada merek beras Melati lainnya. Dari segi tekstur, beras ini sedikit kenyal sehingga cocok untuk pelengkap hidangan apapun, mulai dari daging-dagingan, sayuran, kari, atau ikan.
Menariknya lagi, beras ini memiliki jejak karbon yang sangat rendah. Penasaran dengan harga beras Thailand ini? Di marketplace luar negeri, harganya berkisar Rp300.000,00-an per 4,5 kg.
4. Beras Ketan Hitam Thailand
Sesuai dengan namanya, beras ketan hitam memiliki karakteristik yang sama dengan beras ketan putih, namun perbedaan utamanya adalah beras ketan hitam tidak digiling dan dedaknya (yang memberi warna) belum digiling. Varietas nasi ini kebanyakan digunakan untuk membuat dessert seperti puding ketan hitam Thailand.
Orang-orang Thailand juga sering menggunakan beras ketan hitam sebagai pengganti beras ketan putih pada resep mango sticky rice, supaya tampilan piring jadi lebih eye-catching, namun dengan rasa yang lebih creamy.
Kalau soal harga, varietas beras ini bisa kamu dapatkan dengan merogoh kocek sekitar Rp20.000,00 per 500 gram.
5. Beras Riceberry Thailand
Jenis nasi Thailand selanjutnya ada Riceberry, yaitu jenis nasi khas Thailand lainnya yang terbuat dari campuran butiran beras Hom Nin dan butiran beras Hom Mali yang belum digiling. Mirip dengan beras ketan, Riceberry adalah tanaman asli Thailand Timur Laut yang merupakan tempat utama panennya.
Sekilas, jenis beras ini hampir mirip seperti beras ketan hitam. Yang membedakannya adalah beras ini akan memunculkan rona ungu tua yang mirip seperti buah beri saat kamu memasaknya.
Aroma dan rasanya lebih gurih, itulah sebabnya nasi ini menjadi pilihan populer untuk resep masakan Thailand yang gurih, seperti jok (bubur), nasi ,dan salad.
Harga beras Thailand ini agak mahal daripada jenis beras lainnya, yaitu sekitar Rp130.000,00 per 750 gram.
6. Beras Import Thailand Thai Farmer
Rekomendasi selanjutnya ada Thai Farmer yang merupakan beras kualitas super, yang masih satu keluarga dengan Thai Hom Mali. Karakter berasnya sendiri termasuk beras putih punel, yang punya aroma dan cita rasa yang khas.
Untungnya, kamu nggak perlu jauh ke Thailand, karena jenis beras ini sudah berizin import dengan kisaran harga Rp155.000,00 per 5 kg.
7. Leon Thai Jasmine Rice
Berikutnya, ada beras wangi yang bisa kamu kenali dengan mudah melalui gambar pagoda emas di permukaan kemasannya. Ciri khas produk ini adalah bulirnya yang panjang dan aromanya yang harum.
Kamu bisa dapatkan beras ini dalam kemasan 5 kg dengan harga mulai dari Rp200.000,00-an. Beras import Thailand ini sudah menjadi salah satu pilihan lokal di Indonesia, karena punya kualitas premium dengan harga lebih terjangkau.
8. Beras Gandum Panjang Khas Thailand
Sekilas, jenis nasi Thailand ini hampir mirip dengan beras Melati, karena berbiji panjang dan berwarna putih bersih. Padahal, dari segi aroma dan karakteristik butirannya sangatlah berbeda.
Beras Melati memiliki aroma yang harum dan sedikit lengket, sedangkan beras gandum panjang memiliki aroma yang lebih polos dan karakteristik butirannya tidak lengket. Jenis nasi ini juga sangat cocok untuk resep masakan Thailand yang gurih seperti ayam kemangi atau nasi goreng khas Thailand.
Dari segi harga, beras ini dibanderol agak mahal, yaitu mulai dari Rp2.000.000,00-an per 800 gram.
9. 817 Elephant Thai Hom Mali Jasmine Rice
Rekomendasi berikutnya ada 817 Jasmine Rice, salah satu produk beras Thailand yang memiliki perolehan rating tertinggi di marketplace luar negeri. Salah satu keunggulannya adalah kemudahannya dalam memasak, yaitu cukup memakan waktu 15 menit saja.
Selain itu, setiap butir berasnya pun ditanam, dipanen, dan dirawat oleh petani lokal Thailand. Dengan sertifikasi tanda Beras Hom Mali oleh Departemen Perdagangan Luar Negeri, beras Melati ini merupakan produk unggulan yang terjamin untuk memenuhi semua norma kesehatan dan kriteria kualitas beras.
Namun, sesuai dengan kualitasnya, harganya pun lumayan mahal, yaitu mulai dari Rp800.000,00-an per kemasan 6,8 kg.
10. Beras Sangyod
Jenis beras ini berasal dari Provinsi Phatthalung, yang mempunyai biji berukuran kecil, kulit biji berwarna merah hingga merah tua. Saat kamu memasaknya, bulirnya akan lunak dan saling menempel. Harganya masih tergolong relatif terjangkau, yakni Rp60.000,00-an/kg.
Beras Sangyod memiliki nilai gizi yang lebih tinggi daripada jenis beras lainnya, dengan kandungan serat, vitamin, dan zat besi yang tinggi, sehingga khasiatnya sangat bagus untuk kesehatan tubuh.
Jenis beras ini juga kerap digunakan untuk acara-acara khusus, seperti penyambutan tamu kerajaan, upacara keagamaan, atau festival tradisional.
Baca Juga: 7 Merk Sabun Beras Thailand dan Manfaatnya Lengkap
Penasaran Ingin Mencoba Salah Satu Beras Thailand di Atas?
Secara keseluruhan, ada banyak sekali produk beras Thailand yang berkualitas karena aromanya wangi, teksturnya bagus, dan rasanya enak. Jadi tak mengherankan jika nasi Thailand juga populer di berbagai negara lain, termasuk Indonesia.
Sayangnya, sebagian besar dari produk-produk di atas sulit ditemukan di supermarket maupun marketplace Indonesia. Namun, sekarang kamu bisa mengandalkan jasa import dari Thailand dari Blueray Cargo untuk mengirim produk incaranmu dari Thailand ke Indonesia dengan aman, mudah, dan cepat.
Kok bisa? Melalui jasa penyedia jasa import barang terbaik di Indonesia ini, kamu tidak perlu repot-repot banyak dokumen, karena sudah Kami yang akan urus. Blueray Cargo juga memiliki gudang pribadi eksklusif untuk menyimpan produk kamu sebelum mengirimnya ke alamat rumah kamu.
Menariknya lagi, ada Program Referal yang bisa kamu manfaatkan untuk mendapatkan voucher diskon transaksi serta jaminan ganti rugi hingga 100% jika kamu merekomendasikan Blueray Cargo kepada orang lain.